Selamat datang

SELAMAT DATANG di blog masduren

Banner

Senin, 22 Agustus 2016

Wiro Sableng #137 : Aksara Batu Bernyawa

Wiro Sableng #137 : Aksara Batu Bernyawa Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1WIRO SABLENG

Pendekar Kapak Maut Naga Geni 212

Karya: Bastian Tito

Episode : 113 LORONG KEMATIAN

PANTAI Selatan. Arah timur Parangteritis. Menjelang tengah malam. Langit kelihatan hitam diselimuti awan tebal yang telah menggantung sejak senja berlalu. Tiupan angin keras dan dingin terasa menusuk sangat. Kalau saja tidak ada suara debur gulungan ombak yang kemudian memecah di pasir, kawasan pantai selatan itu niscaya diselimuti kesunyian berkepanjangan.

Di balik sederetan semak belukar liar, dua sosok berpakaian dan berdestar hitam mendekam tak bergerak laksana batu. Mata masing-masing yang nyaris hanya sesekali berkedip memandang lekat ke tengah lautan. Ketika salah seorang diantara mereka keluarkan ucapan memaki, hanya mulut saja yang bergerak. Kepala dan tubuh tetap diam.

"Sialan!" Orang yang memaki ini memiliki kepala besar. Sepasang alis kelihatan aneh karena yang kiri hitam lebat sebaliknya alis sebelah kanan berwarna putih rimbun. Hidung besar tapi kelihatan seperti penyok. Pada kening dan pipi ada bentol-bentol hitam. Wajah manusia satu ini sungguh sangat tidak sedap untuk dipandang.

"Apa yang sialan Putu Arka?"
... baca selengkapnya di Wiro Sableng #137 : Aksara Batu Bernyawa Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu

Minggu, 21 Agustus 2016

Wiro Sableng #47 : Pembalasan Ratu Laut Utara

Wiro Sableng #47 : Pembalasan Ratu Laut Utara Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1WIRO SABLENG

Pendekar Kapak Maut Naga Geni 212

Karya: Bastian Tito

Djarot Pangestu mandi sepuas hatinya di bawah pancuran. Kedua tangannya sibuk menggosok daki tebal yang menyelimuti sekujur muka dan wajahnya yang bertampang menyeramkan oleh sebuah cacat guratan bekas luka yang dalam melintang, mulai dari mata kiri turun ke bawah dekat hidung sampai bibir.

Seorang lelaki tua terbungkuk-bungkuk mendatangi membawa sebuah sarung lusuh. "Selamat bagimu Djarot!" kata orang tua itu keras-keras agar dapat meningkahi suara air pancuran yang deras.

Djarot Pangestu berpaling sedikit lalu berkata datar. "Selamat untuk apa!?"

"Bukankah siang ini kau akan keluar dari penjara? Menjadi manusia bebas kembali?!"

Djarot Pangestu menyemburkan air dari mulutnya, mengusap wajahnya yang penuh berewok dan kumis liar, lalu berkata. "Dua puluh tahun jadi bangkai hidup mendekam di penjara celaka ini ketika akhirnya dibebaskan, apakah itu satu hal yang menggembirakan?!"

S
... baca selengkapnya di Wiro Sableng #47 : Pembalasan Ratu Laut Utara Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu

Jumat, 19 Agustus 2016

Untukmu…

Untukmu… Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Kulempar tas ke atas amben kamar, kusertakan diriku kemudian, meluncur, tanpa daya. Ku biarkan lelahku memudar, nafasku berangsur normal. Ku pejamkan mata, satu detik, dua detik, tiga detik, ah, tidak bisa!

Pikiranku masih terpenuhi bayangan wanita itu. Wanita yang baru saja membelai lembut pipiku yang kini basah oleh peluh, lembab oleh debu, yang mungin sebentar lagi akan tumbuh jerawat. Benar saja, karena sudah tiga hari ini malas rasanya membersihkan muka dengan facial foam, atau apalah namanya. Hhmmhh, siapa peduli? Biasanya wanita itu, wanita itu yang selalu peduli! Sebentar – sebentar bilang, “Sudah mandi? Jangan lupa pakai facial foamnya!”, “Rambutmu sudah mulai gondrong. Kau akan terlihat lebih tampan jika kau potong rambutmu!”, “Jambangmu sudah mulai lebat, apa tidak lebih baik jika kau rapikan?” dan bilang, “kau terlihat kurus bulan ini! Makanlah sedikit banyak! Jaga kesehatanmu!”

Oh, wanita itu. Sepertianya dialah satu – satunya manusia di dunia yang paling perhatian padaku, melebihi diriku sendiri. Wanita itu, yang kini terbaring lemah, sendiri di ruang serba putih itu, sepi.
Tak bisa ku berlama – lama. Ku harus bergerak cepat. Wanita itu kini menungguku dan aku menunggunya untuk kembali memberi seluruh perhatiannya kepadaku. Meski ku akui, dalam kondisi dimana akulah yang harus memberi perhatian lebih untuknya, dia tetap seperti dulu, dia
... baca selengkapnya di Untukmu… Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu

Andrie Wongso: Kepercayaan Diri

Andrie Wongso: Kepercayaan Diri Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Alkisah, ada seorang pengusaha yang cukup terpandang di sebuah kota. Suatu ketika, dia ingin pergi berlibur ke desa kelahiran ayahnya untuk istirahat sejenak dari kepenatan pekerjaan. Selain rehat sejenak, di sana ia juga ingin menemui kakeknya yang masih tinggal di desa tersebut.

Ia ingin mengunjungi kakeknya karena memang hubungan di antara mereka cukup dekat, meski belakangan ini mereka jarang bertemu. Tak jarang, bila sedang dirundung masalah, si pengusaha muda mencari dan mendapat banyak nasihat dari kakeknya.

Sesampai di desa tersebut, setelah berkangen-kangenan sejenak, si kakek segera bisa menangkap maksud kedatangan cucunya. Itu terlihat dari sikap dan raut wajah cucunya. Sunggingan senyum yang seperti dipaksakan di wajah cucunya tak bisa menyembunyikan raut kegelisahan.

Maka, keesokan pagi, tanpa basa-basi, kakek pun segera menegur sang cucu di tengah percakapan mereka. “Cucuku. Kedatanganmu kemari pasti ada sesuatu yang ingin kamu bicarakan dengan kakek. Ayo, tidak perlu basa-basi lagi, ceritakan saja kepada kakekmu ini. Biarpun sudah tua begini, kakekmu belum pikun dan masih bisa menjadi tempat curhatmu seperti dulu.”

Sambil tersenyum malu si pemuda menjawab, “Kakek memang hebat. Tidak ada persoalan yang bisa kusembunyikan. Begini kek, Kakek kan tahu,
... baca selengkapnya di Andrie Wongso: Kepercayaan Diri Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu

Kho Ping Hoo - BKS#13 - Suling Naga

Kho Ping Hoo - BKS#13 - Suling Naga
 Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1Suling Naga

Seri : Bu Kek Siansu #13

Karya : Asmaraman S Kho Ping Hoo

Penilaian, dalam bentuk apapun juga, tentu dipengaruhi suka dan tidak suka dari si penilai. Dan perasaan suka atau tidak suka ini timbul dari perhitungan rugi untung. Kalau si pe­nilai merasa dirugikan, lahir maupun batin, oleh yang dinilainya, maka perasaan tidak suka karena dirugikan ini yang akan menentukan penilaiannya, tentu saja hasil penilaian itu adalah buruk. Sebaliknya, kalau merasa diuntungkan lahir maupun batin, timbul perasaan suka dan hasil penilainnya tentu baik. Penilaian menimbulkan dua sifat atau keadaan yang berlawanan, yaitu baik atau buruk. Tentu saja baik atau buruk itu bukan sifat aseli yang dinilai, melainkan timbul karena keadaan hati si penilai sendiri.

Agaknya belum pemah ada kaisar atau orang biasa siapapun juga yang dinilai baik oleh orang seluruh dunia. Kaisar Kian Liong, seperti dapat dilihat dalam catatan sejarah, adalah seorang kaisar yang terkenal berhasil dalam memajukan kebesaran pemerintahannya. Namun, diapun menjadi bahan penilaian rakyat dan karena itu, tentu saja diapun memperoleh pendukung dan juga memperoleh penentang. Seperti dalam pemerintahan kaisar-kaisar terdahulu, dalam pemerintahan Ki
... baca selengkapnya di Kho Ping Hoo - BKS#13 - Suling Naga Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu

Kamis, 18 Agustus 2016

Jangan Berhenti Di Tengah Badai

Jangan Berhenti Di Tengah Badai Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Pada suatu hari, ada seorang anak yg sedang berkendara dengan ayahnya , spt biasanya mereka bekendaraan menuju ke suatu tempat. Dan si anak yg mengemudikan mobil .

Setelah beberapa puluh kilometer, tiba? awan hitam datang bersama angin kencang.

Langit menjadi gelap. Kulihat beberapa kendaraan mulai menepi & berhenti.

"Bagaimana Ayah? Kita berhenti?", si anak bertanya.

"Teruslah mengemudi!", kata sang Ayah.

si anak tetap menjalankan mobil mengikuti perintah ayahnya.

Langit makin gelap, angin bertiup makin kencang. Hujanpun turun dg derasnya .

Beberapa pohon besar bertumbangan, bahkan ada pohon2 kecil yg diterbangkan angin.

Suasana nya sangat menakutkan.

Banyak kendaraan? besar juga mulai menepi & berhenti.

"Ayah...?"

"Teruslah mengemudi, tingkatkan perhatian dan ekstra hati-hati!" kata sang Ayah sambil terus melihat ke depan.

Si Anak tetap mengemudi dgn bersusah payah.

Hujan lebat menghalangi pandangan sampai hanya berjarak beber
... baca selengkapnya di Jangan Berhenti Di Tengah Badai Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu

Senin, 08 Agustus 2016

Jadilah Bagian dari Solusi

Jadilah Bagian dari Solusi Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Kita sering mendengar ucapan, “Kekuatan rantai ditentukan oleh mata rantai yang paling lemah.” Membawa metafor ini ke dalam tim, orang menyimpulkan, “Kekuatan tim kita ditentukan oleh anggota tim yang paling lemah!” Maafkan kekasaran saya, tapi itu benar-benar omong kosong; dan sebaiknya buang saja itu sampah!

Mengenai sambungan mata rantai, mudah dipahami gambaran dan logikanya. Kalau ada sekian banyak mata rantai yang masing-masing kuat menanggung beban satu ton disambung-sambung, tapi di antara sambungan itu ada mata rantai yang hanya kuat menanggung beban setengah ton, rangkaian mata rantai itu secara keseluruhan hanya akan kuat mengangkat beban setengah ton. Dengan beban satu ton, rantai itu akan putus, persis pada sambungan mata rantai yang memang hanya kuat mengangkat beban setengah ton.

Itu masuk akal. Juga mudah dipahami, karena pertemuan semua mata rantai yang sambung menyambung tersebut hanya merupakan pertemuan fisik yang sama sekali tidak memunculkan sinergi. Bahkan cara menyambungnya hingga membentuk rantai itu adalah sedemikian sehingga masing-masing mata rantai hanya menambah panjang, tapi juga sekaligus membebani dan tidak menambah kekuatan yang lain.

Sebaliknya, bila terjadi sinergi, pertemuan fisik di antara mata rantai itu akan menghasilkan kekuatan yang luar biasa. Coba bayangkan skenario berikut ini. Ada sepuluh mata rantai. Sembilan di antaranya m
... baca selengkapnya di Jadilah Bagian dari Solusi Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu

Jumat, 05 Agustus 2016

Kebiasaan Optimis Dalam Belajar

Kebiasaan Optimis Dalam Belajar Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Hampir semua kenakalan remaja terjadi karena mereka merasa kurang diperhatikan dan disayangi oleh orang tua mereka. (Syahril Syam)

Apa yang menyebabkan kebanyakan siswa tidak menyukai belajar? Atau tidak menyukai mata pelajaran tertentu, bahkan semua mata pelajaran? Jika pertanyaan ini kita tanyakan kembali pada orang-orang tua, sewaktu mereka masih belajar dulu, apakah masih pantas? Dengan kata lain, kebanyakan orang-orang tua pun tidak menyukai belajar, bukan hanya semasa sekolah dulu, mungkin masih sampai sekarang.

Lantas, apa yang menjadi penyebabnya? Peter Kline mengemukakan sebuah pernyataan menarik: Belajar Akan Efektif Jika Dilakukan Dalam Suasana Menyenangkan. Ini berarti, kegiatan belajar-mengajar akan membosankan dan tidak menarik, kalau tidak tercipta suasana yang menyenangkan. Dari sini dapat kita telusuri lagi dengan sebuah pertanyaan: Kenapa suasana belajar tersebut tidak menyenangkan? Atau kenapa sebuah mata pelajaran bahkan semua itu tidak menarik dan tidak menyenangkan? Buckminster Fuller memberikan jawabannya. Kata beliau, “Setiap anak terlahir jenius, tetapi kita memupuskan kejeniusan mereka dalam enam bulan pertama.” Lho, kok bisa demikian? Bukankah setiap orang tua menginginkan anaknya itu jenius. Lantas apa sebabnya?

Dalam buku The 10 Basic P
... baca selengkapnya di Kebiasaan Optimis Dalam Belajar Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu

Kamis, 04 Agustus 2016

Telinga Untuk Kamu

Telinga Untuk Kamu Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

"Bisa saya melihat bayi saya?" pinta seorang ibu yang baru melahirkan penuh kebahagiaan. Ketika gendongan itu berpindah ke tangannya dan ia membuka selimut yang membungkus wajah bayi lelaki yang mungil itu, ibu itu menahan nafasnya. Dokter yang menungguinya segera berbalik memandang kearah luar jendela rumah sakit. Bayi itu dilahirkan tanpa kedua belah telinga.

Waktu membuktikan bahwa pendengaran bayi yang kini telah tumbuh menjadi seorang anak itu bekerja dengan sempurna. Hanya penampilannya saja yang tampak aneh dan buruk. Suatu hari anak lelaki itu bergegas pulang ke rumah dan membenamkan wajahnya di pelukan sang ibu yang menangis. Ia tahu hidup anak lelakinya penuh dengan kekecewaan dan tragedi. Anak lelaki itu terisak-isak sambil berkata, "Seorang anak laki-laki besar mengejekku. Katanya, aku ini makhluk aneh."

Anak lelaki itu tumbuh dewasa. Ia cukup tampan dengan cacatnya. Iapun disukai teman-teman sekolahnya. Ia juga mengembangkan bakatnya di bidang musik dan menulis. Ia ingin sekali menjadi ketua kelas. Ibunya mengingatkan,"Bukankah nantinya kau akan bergaul dengan remaja-remaja lain?" Namun dalam hati ibu merasa kasihan dengannya.


... baca selengkapnya di Telinga Untuk Kamu Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu

Rabu, 03 Agustus 2016

Pooh dan Piglet

Pooh dan Piglet Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Piglet duduk di belakang Pooh.

?Pooh?, bisiknya.

?Ya, Piglet??

?Tidak apa-apa?, kata Piglet sambil memegang tangan Pooh. ?Aku cuma ingin memastikan itu kamu?.

Sebuah hubungan persahabatan penting bagi Piglet. Dia memastikan keberadaan Pooh untuk membuatnya merasa aman dan tentram.

Seorang sahabat kadang hanya membutuhkan kehadiran Anda untuk membuatnya merasa aman, tentram dan bahagia. Dengan duduk bersama, berbincang ringan, dan tertawa bersama hal itu sudah menjadi berkat yang sangat besar bagi seorang sahabat.

Namun ditengah kesibukan hidup saat ini, seringkali banyak orang telah melupakan untuk meluangkan waktu bagi teman dan sahabatnya bahkan bagi keluarganya. Di sudut-sudut ruangan hati sahabat Anda, dia berseru betapa rindunya ia akan waktu-waktu bersama seperti yang pernah Anda luangkan bersamanya dulu.

Waktu adalah investasi yang tidak ternilai harganya. Seorang yang sukses menginvestasikan waktunya pada hal-hal terpenting bagi hidupnya. Apakah ada yang lebih penting dari sahabat, teman dan keluarga Anda?

Sebuah kata-kata bijak berkata, ?Tidak seorangpun pada akhir hidupnya berkata bahwa dia menyesali karena kurang menghabiskan waktu lebih banyak di kantornya, namun mereka menyesal karena kurang memberi waktu bagi orang-orang yang dikasihinya.?

Jika Anda saat ini sedang sibuk, berhentilah sejenak.
... baca selengkapnya di Pooh dan Piglet Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu

Selasa, 02 Agustus 2016

Kisah Yue-Yue yang Tragis dan Diabaikan 18 Orang

Kisah Yue-Yue yang Tragis dan Diabaikan 18 Orang Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Yue Yue bocah yang berusia 2 tahun menjadi korban tabrak lari di pasar grosir di China selatan kemungkinan akan tetap dalam keadaan koma, menurut dokter senior di rumah sakit yang merawatnya.

Qu fei fei, ibu Yue Yue, dalam penderitaan emosional berbicara tentang anaknya yang telah dinyatakan mati otak. Dia mengatakan kepada anak perempuannya: “Jangan menyerah , ibu tidak menyerah untuk menyembuhkanmu, biarkan ibu memiliki satu kesempatan lagi untuk mencintai dan memanjakan Anda ”

Kejadian ini membangkitkan kemarahan orang-orang di China dan di seluruh dunia pada hari Selasa (18/10), menimbulkan tanda tanya besar apakah keajaiban ekonomi China telah membuat hilangnya moral dalam kebangkitannya.

Yue Yue dibiarkan tergeletak di jalan oleh 18 orang yang lewat setelah akhirnya ditolong dan diselamatkan oleh orang ke-19 kini tetap dalam kondisi kritis di unit perawatan intensif rumah sakit militer Guangzhou jantung industri Guangdong China.

Kepala bedah saraf rumah sakit, dikutip oleh surat kabar harian lokal Guangzhou, mengatakan bahwa Yue Yue menderita cedera parah di kepala dan sedang koma, hanya mampu bernapas dengan bantuan ventilator.

Wang Weiming, kepala departemen bedah saraf di rumah sakit militer Guangzhou,
... baca selengkapnya di Kisah Yue-Yue yang Tragis dan Diabaikan 18 Orang Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu

Senin, 01 Agustus 2016

Wiro Sableng #78 : Pendekar Gunung Fuji

Wiro Sableng #78 : Pendekar Gunung Fuji Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1WIRO SABLENG

Pendekar Kapak Maut Naga Geni 212

Karya: Bastian Tito

Episode : PETUALANGAN WIRO DINEGERI SAKURA/JEPANG

SUARA siulan Pendekar 212 berhenti, berganti dengan decak penuh kagum. Saat itu dia berada di kaki Gunung Fuji, memandang gunung berketinggian lebih dari 11.000 kaki yang sebagian besar dikelilingi salju abadi.
Wiro rapatkan kerah baju tebalnya. Musim dingin segera berakhir namun di kaki gunung, udara seperti tidak mengalami perubahan walau matahari tampak terang benderang. Di sekelilingnya pohon-pohon Sakura bertebaran. Kebanyakan tertutup salju tipis.

Dari dalam saku baju Wiro keluarkan sebuah botol terbuat dari kaleng putih, lalu membuka tutupnya dan meneguk isinya.

Wajahnya yang tadi pucat, kini tampak kemerahan. "Kalau saja aku bisa dapatkan tuak, rasanya pasti lebih segar dari sake ini. Tapi masih untung masih ada sake dari pada tidak sama sekali, bisa mati kedinginan, Uhh...!"

Wiro masukan botol minuman ke sakunya. Ketika hendak meninggalkan tempat, langkahnya terhenti oleh suara kaki kuda. Wiro berpaling dan melihat seekor kuda coklat polos tak berapa jauh dari dirinya. Seekor binatang liar yang kesasar. Tapi ketika mendekat, ada pelana. Berarti dugaannya salah. Wiro dekati kuda coklat tadi. Langkahnya terhentak ketika melihat noda merah di pelana dan badan kuda. Ketika memperhatikan t
... baca selengkapnya di Wiro Sableng #78 : Pendekar Gunung Fuji Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu

Animation

My Banner

masduren 678